Powered By Blogger

Jumat, 30 November 2012

TUGAS III


1.Sebutkan macam-macam pemrosesan datan dan jelaskan!
Jawab:
Macam - macam pemrosesan data:
-Pengolahan Batch yaitu mengumpulkan data terlebih dahulu kemudian diproses sekaligus.
-Pengolahan On-Line yaitu setiap data yang diinput langsung di dapat output atau hasilnya.
-Sistem Real Time yaitu sama seperti pengolahan On-Line hanya saja data yang di update sesuai dengan perubahan waktu.

2.Jelaskan peranan input,output software dalam memecahkan masalah!
Jawab:
Peranan peralatan input dan output serta software dalam pemecahan masalah
Peralatan Input
Beberapa alat input memiliki fungsi ganda, yaitu sebagai alat input dan juga sebagai alat output untuk menghasilkan data. Alat input/ouput demikian dikenal dengan terminal. Alat input dibagi ke dalam dua golongan yaitu alat input langsung dan tidak langsung. Bila terminal dihubungkan dengan pusat komputer yang letaknya jauh dari terminal melalui alat komunikasi, maka disebut dengan nama Remote Job Entry (RJE) terminal atau Remote Batch terminal.
Alat input langsung memungkinkan input diproses secara langsung oleh CPU melalui alat input tanpa terlebih dahulu dinmasukkan ke dalam media penyimpanan ekternal. Alat input langsung terdiri dari beberapa golongan yaitu: keyboard, pointing device, scanner, voice recognizer.

Alat input tidak langsung , dimana data yang dimasukkan tidak langsung diproses oleh CPU, tetapi direkam terlebih dahulu ke suatu media mechine readable form (bentuk yang hanya dapat dibaca oleh komputer dan merupakan penyimpanan ekternal). Alat input tidak langsung terdiri dari: key-to-card, key-to-tape, key-to-disk.
Penyimpanan primer (primary storage)
Penyimpanan primer ada dalam beberapa bentuk yang memberikan beragam kemampuan dalam hal operasi dan kecepatan. Ukuran dari penyimpanan primer ditunjukkan dalam satuan Kilo Byte(KB), Mega Byte(MB), Giga Byte(GB). Bentuk-bentuk penyimpanan primer:
* RAM (random access memory), adalah memori yang dapat diakses yaitu memori yang dapat diisi dan diambil isinya. RAM bersifat volatile karena isinya akan hilang bilang listrik padam.
* ROM (read only memory) adalah memori yang hanya dapat dibaca dan bersifat non volatile yaitu isi dari ROM tidak akan hilang jika listrik padam. ROM berisikan intruksi dan data yang memberitahukan komputer apa yang akan dilakukan pada saat komputer dinyalakan.
* Cache Memory merupakan RAM khusus yang diletakkan antara processor. Cache memory akan dibaca terlebih dahulu oleh processor sebelum mencari intruksi atau data di RAM biasa.

Unit Output
Output yang dihasilkan pengolahan data dapat digolongkan ke dalam 4 macam bentuk, yaitu : tulisan, image, suara, dan bentuk yang hanya dapat di baca dan dimengerti komputer. Tiga yang pertama adalah output yang dapat dipergunakan langsung oleh manusia, sedangkan yang ke empat digunakan sebagai input untuk proses selanjutnya atau sebagai input komputer yang lain.

Alat output dapat berbentuk :
1.Hard copy, alat yang digunakan untuk mencetak tulisan, angka, karakter khusus dan simbol serta image pada media hard (keras) seperti misalnya kertas atau film. Misalnya Printer, Plotter, COM (Computer Output Microform)
2.Soft copy, alat yang digunakan untuk menampilkan tulisan, image pada media soft (lunak) yang berupa sinyal elektronik. Misalnya video display, flat planel display, speaker.

Software
Perangkat lunak (software) adalah satu atau kumpulan dari beberapa program. Perangkat lunak terbagi perangkat lunak sistem dan perangkat lunak aplikasi.
Perangkat lunak sistem melaksanakan tugas-tugas dasar yang diperlukan semua pemakai komputer yang berhubungan dengan perangkat keras. Perangkat lunak ini disediakan oleh pembuat perangkat keras atau oleh perusahaan yang mengkhususkan diri dalam membuat perangkat lunak. Ada 3 jenis dasar perangkat lunak sistem: sistem operasi, penterjemah bahasa dan program utility.
Perangkat lunak aplikasi adalah program yang dibuat oleh pemakai menggunakan bahasa pemrograman untuk menyelesaikan suatu tugas khusus.

3.
A.Apa pengertian tentang e-commerce
Jawab:
KEUNTUNGAN
-Aman dari gangguan pencurian. Penggunaan bukti transfer atau cetakan transaksi e-banking merupakan bukti transaksi pembayaran yang sah dan banyak sekali jaringan atm yang mudah dijumpai.
-Efektif dan efisien. Transaksi tidak memerlukan uang tunai serta kedua belah pihak tidak perlu bertemu secara langsung.
-Pemasaran secara luas. Penggunaan internet marketing sebagai salah satu metode pemasaran, mampu menjangkau daerah pasar yang luas, dengan biaya yang relatif murah.
-Menghemat waktu dan biaya. Kedua belah pihak dapat segera menyelesaikan transaksi, tanpa perlu membuang waktu dan biaya untuk negosiasi atau perundingan harga.
KERUGIAN
-Barang tidak sesuai dengan contoh. Seringkali ditemui transaksi yang terjadi, tidak sesuai dengan kondisi yang sebenarnya di lapangan.
-Transaksi ganda. Terkadang jaringan atm atau internet banking mengalami gangguan, sehingga transaksi yang terjadi seringkali gagal diproses, walaupun saldo sudah berkurang. Diperlukan waktu lebih lama untuk mengklarifikasikan transaksi yang telah terjadi pada pihak bank.
-Belajar lagi. Penggunaan internet marketing sebagai media pemasaran, memerlukan web hosting dan web domain untuk menawarkan barang/jasa. Belum lagi beberapa metode yang harus dipelajari agar world wide web yang berisi barang/jasa penyedia dikenal masyarakat.
-Alamat tidak sesuai. Terkadang penawaran yang terlalu murah sangatlah memikat, namun alamat penyedia layanan tidak sesuai atau fiktif, sehingga rawan penipuan.

4.
A.Apa yang anda ketahui tentang file,sebutkan dan jekaskan tipe file!
Jawab:
File adalah kumpulan record sejenis yang mempunyai panjang elemen dan atribut yang sama, namun value-nya berbeda
Type file:
A. File Master
Jenis informasi cenderung tetap, tetapi isi informasinya dapat sering berubah, dan selalu diperbarui menggunakan file transaksi.
1. File Referensi
Data yang tetap dimana pengolahan terhadap data tersebut memerlukan waktu yang lama. Data yang terdapat pada file referensi ini sebagai contoh adalah file Mahasiswa, yang
apabila akan diperbaiki(diedit)untuk jangka waktu yang lama, misalnya jika terjadi perbaikan pada pengisian data untuk alamat(jika mahasiswa tersebut pindah alamat rumah)maka isi data pada alamat untuk mahasiswa yang bersangkutan harus diperbaiki.

2. File Dinamik
=Data yang ada dalam file berubah tergantung transaksi,atau berubah secara berkala sebagai hasil dari suatu transaksi.
=Misalkan saja file mata kuliah yang di dalamnya terdapat informasi tentang seluruh mata kuliah yang terdapat disuatu lembaga pendidikan.Isi dari file mata kuliah dapat
diperbaiki(di-edit)jika kondisi yang ada di masa depan mengharuskan adanya pergantian mata kuliah dengan nama mata kuliah yang baru dan sks yang juga baru, maka perbaikan data untuk isi file mata kuliah mutlak dilakukan. Hal ini yang disebut dengan penyetaraan mata kuliah.

B. File Input (Transaksi)
=Digunakan untuk memperbarui/meng-update file master dengan informasi yang baru
=Meng-update dapat berupa penambahan record atau penghapusan record
=Berisi data masukan yang berupa data transaksi
dimana data-data tersebut akan diolah oleh komputer
=File transaksi akan senantiasa mengalami perubahan sesuai dengan periode waktu tertentu
=Macam file transaksi yang ada pada lembaga
pendidikan adalah file ujian, file nilai dan file pembayaran kuliah.

C. File Laporan (File Output)
=File ini berisi informasi yang akan ditampilkan dalam sebuah laporan.
=Isi dari Laporan yang dihasilkan biasanya berasal dari penggabungan file master dan file transaksi, tetapi tidak semua isi dari file-file tersebut ditampilkan, melainkan
hanya informasi tertentu saja yang ditampilkan sesuai dengan laporan yang diinginkan.
=File ini dapat dicetak di kertas, atau hanya ditampilkan saja di layar monitor.

D. File Pelindung(Backup File)
=Merupakan salinan(copy)data-data yang masih aktif di database(current database)pada suatu waktu tertentu dapat berupa file master maupun file transaksi.
=Adapun isi (informasi) dari file backup ini sama persis dengan file aslinya. Jika ada yang diperbaiki maka hasil perbaikan data tersebut harus dibuatkan kembali backup dari file yang diperbaiki.
=Frekuensi penggunaannya tergantung pada frekuensi perubahan isi file dan banyaknya rekaman transaksi yang digunakan untuk pembaharuan file.
=Digunakan sebagai pelindung atau cadangan apabila file master mengalami kerusakan atau hilang.

E. File Kerja(Work File)
=File ini berisi data hasil pemrosesan yang sifatnya sementara (temporary) dalam arti hanya numpang lewat saja.
=Datanya berupa record yg disusun sedemikian rupa sehingga dapat dipakai oleh program lain sebagai input.Biasanya file ini dibuat pada waktu proses sortir.

F. File Pustaka(Library File)
=File yang berisi program aplikasi, program utilitas dan program bantu yang dapat berfungsi untuk mempercepat dan optimalisasi dari pengolahan data.
=Contohnya : file gaji yang mempunyai keterhubungan dengan file pendidikan pegawai (untuk mencari jenjang pendidikan dari seorang karyawan),file absensi(untuk mengetahui data kehadiran pegawai) dan file lembur(untuk mengetahui intensitas kelebihan jam kerja yang dimiliki oleh seorang pegawai).

G. File History(Riwayat Hidup)
=File yang berisi data di masa lalu yang dipakai sebagai bahan pengecekan dan pencocokkan kevalidasian data di masa mendatang.
=File ini biasanya digunakan untuk periode waktu tertentu(lama), sehingga beberapa informasi harus dikumpulkan pada file riwayat hidup yang akan jarang diproses.
=Contoh : informasi tentang pasien yang keluar tidak perlu disimpan pada file yang sekarang ada.Record hanya dipindahkan pada file history sehingga tinggal berisi file pasien yang sedang dirawat atau dijadwalkan
akan kembali.Data pasien yang keluar disimpan di file history yang berguna untuk menyusun laopran di kemudian hari.

B.
Bagaimana sistem pengorganisasian database tradisional berproses ?
5.Jelaskan tipe tingkat representasi data dan jelaskan !
jawab:
-Level penyajian penampakan, representasi hasil pengolahan database menggunakan SI dalam format yg mudah dipahami oleh pemakai
-Level konseptual, memperlihatkan file2 data yg dibuat dan hubungannya satu sama lian dalam sebuah lingkungan database.
B. Bagaimana system pengorganisasian database tradisional berproses!
Sistem pengorganisasian database masih terpisah-pisah antara database satu dengan database lainnya, sehingga banyak akibat negative yang ditimbulkan, antara lain :
-Redudansi atau duplikasi data. Menyebabkan informasi menjadi kurang akurat, bahkan terjadi perbedaan karena data yang satu perbaharui sementara duplikatnya belum.
- Ketergantungan terhadap program aplikasi tertentu yang di gunakan untuk mengolah masing-masing database yang di bangun.
-Ketergantungan terhadap program aplikasi tertentu yang menyebabkan yang terbentuk menjadi kurang fleksibel.
- Keterpisahan database satu dengan lainnya mengakibatkan tingkat keamanan data menjadi rendah.
-Penggunaan data bersama sangat kurang sehingga database kurang dapat dieksplorasi/ diolah untuk menghasilkan laporan-laporan manajeral lintas depatremental.



-Level fisik, tahapan terendah dari abstraksi data yg memperlihatkan struktur dan jenis data serta bagaimana data tsb disimpan dan diorganisasikan dlm media penyimpanan

B. Bagaimana system pengorganisasian database tradisional berproses!
Sistem pengorganisasian database masih terpisah-pisah antara database satu dengan database lainnya, sehingga banyak akibat negative yang ditimbulkan, antara lain :
-Redudansi atau duplikasi data. Menyebabkan informasi menjadi kurang akurat, bahkan terjadi perbedaan karena data yang satu perbaharui sementara duplikatnya belum.
- Ketergantungan terhadap program aplikasi tertentu yang di gunakan untuk mengolah masing-masing database yang di bangun.
-Ketergantungan terhadap program aplikasi tertentu yang menyebabkan yang terbentuk menjadi kurang fleksibel.
- Keterpisahan database satu dengan lainnya mengakibatkan tingkat keamanan data menjadi rendah.
-Penggunaan data bersama sangat kurang sehingga database kurang dapat dieksplorasi/ diolah untuk menghasilkan laporan-laporan manajeral lintas depatremental.



Jumat, 02 November 2012

ABSTRAKSI"PT.INDOFOOD SUKSES MAKMUR


Perkembangan produksi mie instan di Indonesia memperlihatkan suatu peningkatan yang positif, walaupun pada tahun 2006 sempat mengalami suatu penurunan produksi. Secara kuantitas, produksi mie instant dari tahun ke tahun mengalami kenaikan dengan tren yang positif. Hal ini menunjukkan suatu prospek yang cukup baik bagi industri mie instan ini pada masa yang akan datang. PT. Indofood Sukses Makmur menjadikan mutu dan kepuasan pelanggan sebagai basis bagi perencanaan yang dilakukan oleh perusahaan. Oleh karena itu keinginan dan kebutuhan konsumen harus diperhatikan oleh produsen karena kebutuhan ini akan senantiasa berubah. Perkembangan produk mie instan yang sudah dianggap sebagai makanan cepat saji dan bahkan sebagai makanan pokok, menyebabkan tingkat persaingan pada industri mie instan ini semakin tinggi. 
Pengaruh Biaya Promosi dan Biaya Distribusi Terhadap Penjualan
Pengaruh Biaya Promosi dan Biaya Distribusi Terhadap Penjualan Pada PT. Indofood Sukses Makmur, TBK. Dalam bauran pemasaran dikenal dengan produk, harga, promosi, dan distribusi yang tujuannya untuk meningkatkan penjualan. Promosi adalah kegiatan pemasaran yang sangat penting bagi perusahaan untuk memperkenalkan produknya kepada konsumen, sedangkan distribusi merupakan proses pendistribusian produk dan jasa yang sesuai dan terorganisir sehingga terjadi keefektifan penjualan. Kegiatan promosi harus sejalan dengan rencana pemasaran yang diarahkan dan dikendalikan untuk mengembangkan laju perusahaan. Promosi yang tidak terkendali akan menurunkan tingkat penjualan, sehingga biaya yang dikeluarkan untuk promosi merupakan pemborosan, sedangkan saluran distribusi dipakai oleh semua perusahaan untuk memproduksi barang dengan kualitas yang baik, namun banyak pula yang gagal memenuhi target pasarnya. Keadaan ini disebabkan oleh kebijakan distribusi yang kurang tepat sehingga barang yang dihasilkan kurang laku dipasar dan menyebabkan banyak konsumen merasa kurang puas. Dengan demikian, saluran distribusi memeliki peranan penting bagi kelangsungan hidup dan tumbuh perusahaan.
Saluran Distribusi
Setiap perusahaan barang dan jasa tidak akan lepas dari masalah penyaluran barang yang dihasilkan atau barang yang akan dijual ke konsumen. Para produsen berhak menentukan kebijakan distribusi yang akan dipilih dan disesuaikan dengan jenis barang serta luasnya armada penjualan yang akan digunakan. Jika perusahaan berada dalam persaingan yang semakin tajam, perusahaan harus segera mengadakan penelitian terhadap pasarnya. Penelitian tersebut untuk mengetahui kebutuhan serta selera konsumen dan jika mungkin menstimulir permintaan serta menciptakan langganan (Kotler, 2006). Ada beberapa alternatif yang mungkin dipilih penjual dalam mendistribusikan produknya kepada konsumen, yaitu :
  1. manufaktur → konsumen,
  2. manufaktur → pedagang eceran → konsumen,
  3. manufaktur → pedagang besar → pedagang eceran → konsumen dan
  4. manufaktur → agen → pedagang besar → pedagang eceran →konsumen
Promosi
Promosi merupakan aktivitas pemasaran untuk mengkomunikasikan informasi tentang perusahaan dan produknya kepada konsumen sehinggga menciptakan permintaan (Burnett, 2000). Untuk dapat mengkomunikasikan produknya dengan efektif, perusahaan harus menentukan terlebih dahulu pasar sasarannya (target market) dan mengkombinasikan dengan alat promosi seperti periklanan, promosi penjualan, hubungan masyarakat, pemasaran langsung dan tenaga penjual sedemian rupa sehingga konsumen dapat mengenal produk perusahaan dan tertarik untuk membeli produk tersebut (Payne, 2000).
Tujuan Promosi 
  1. Menyebarkan informasi produk kepada target pasar potensial
  2. Untuk mendapatkan kenaikan penjualan dan profit
  3. Untuk mendapatkan pelanggan baru dan menjaga kesetiaan pelanggan
  4. Untuk menjaga kestabilan penjualan ketika terjadi persaingan pasar
  5. Membedakan serta mengunggulkan produk dibanding produk pesaing
  6. Membentuk citra produk di mata konsumen sesuai dengan yang diinginkan
Tujuan trnsaksional system pemasaran dalam strategi pemasaran adalah :
  1. Tingkat konsumsi masyarakat yang maksimum
  2. Tingkat kepuasan konsumen yang maksimum
  3. Tingkat pilihan konsumen yang maksimum
  4. Kualitas hidup konsumen yang maksimum
Aspek pemasaran yang meliputi kegiatan :
  1. Perencanaaan barang
  2. Penetapan harga
  3. Program promosi
  4. Saluran distribusi
Visi Perusahaan dan Kegiatan Pemasaran
Visi Indofood Sukses Makmur, Tbk. Adalah menciptakan pilihan menjadi penyedia utama makanan dan consumer products bermerek terkemuka bagi jutaan consumen di Indonesia dan juga diberbagai penjuru dunia. PT. Indofood Sukses Makmur, Tbk. Mempunyai 63 perusahaan termasuk anak cabangnya dengan jaringan distribusinya meliputi lebih dari 350 depot dengan jumlah karyawan tetap sampai dengan 31 Desember 2006 sebanyak 49.367 karyawan tetap dan 1200 kendaraan operasional yang kegiatan pemasaran memegang peranan sangat penting dalam menjual produknya kepada masyarakat dengan cara :
  1. penjualan langsung, yaitu dilakukan dengan menggunakan armada penjualan sendiri yang beroprsi di DKI Jakarta, Jawa, Bali, Sumatera, Kalimantan dan Sulawesi,
  2. penjualan tidak langsung, meliputi wilayah pemasaran di seluruh Indonesia. Dilakukan lewat distributor lalu pengecer dan grosir baru ke konsumen akhir, dan
  3. lewat promosi, melalui media cetak maupun elektronik.
Data Biaya promosi, biaya distribusi dan penjualan.
Tabel berikut adalah rekapitulasi data biaya promosi, biaya distribusi dan penjualan PT. Indofood Sukses Makmur, Tbk. dari tahun 1999 sampai tahun 2006. Untuk melihat perkembangan biaya promosi, dan biaya distribusi serta tingkat penjualan dari tahun 1999 sampai dengan 2006 dijelaskan melalui tabel dan grafik. Dengan menggunakan tabel maupun grafik dapat dilihat tingkat kenaikan atau penurunan dari biaya promosi, distribusi maupun penjualan. Pada tabel 1 terlihat bahwa perkembangan biaya promosi dari tahun ke tahun mengalami kenaikan. Tahun 1999 sampai tahun 2006 mengalami kenaikan 17.09% tetapi pada tahun 2002 – 2003 mengalami penurunan sampai 4.4% kemudian pada tahun 2004 mengalami kenaikan sebesar 18.8%. Pada tahun 2005 mengalami penurunan sebesar 5.66% dan akhirnya pada tahun 2006 mengalami kenaikan sebesar 5.99%. perkembangan biaya distribusi yang mengalami kenaikan dari tahun ke tahun kecuali pada tahun 2002 yang mengalami penurunan sebesar Rp 31 milyar. Mengalami kenaikan maupun penurunan, misalnya pada tahun 1999 – 2001 mengalami kenaikan sebesar 27.02%, sedangkan pada tahun 2002 mengalami penurunan yang drastis sebesar 34.04% kemudian tahun 2003 mengalami kenaikan sebesar 48.64%, tahun 2004-2005 mengalami penurunan kembali sebesar 20.96% dan akhirnya pada tahun 2006 mengalami kenaikan sebesar 38.67%.
perkembangan penjualan dari tahun ke tahun secara fluktuasi, baik dilihat dari rupiah maupun persentasenya. Pada tahun 1999-2000 persentase penjualan mencapai 23.42%, sedangkan pada tahun 2000-2001 mengalami penurunan sampai dengan 11.66%. Selama tahun 2002-2003 mengalami kenaikan sebesar 11.83%, tahun 2004 mengalami penurunan sebesar 0.83%, tahun 2005mengalami kenaikan sebesar 3.06% dan pada akhir 2006 mengalami kenaikan sebesr 17.47%.

Strategi Pemasaran

Dominasi PT Indofood Sukses Makmur Tbk begitu kuat walaupun sudah terjadi pergeseran. Tahun 2002 Indomie menguasai sekitar 90% pasar mie instan, tahun lalu menurun menjadi 75%. Sisanya yang 25% dikeroyok merk mie instan lainnya. Kemunduran itu patut diwaspadai. Apalagi baru-baru ini muncul produk-produk baru, seperti mie sedap milik PT Sayap Mas Utama yang merupakan grup dari kelompok Wings yang diluncurkan pada Mei 2003 dan baru didistribusikan di Pulau Jawa dan Bali, namun namanya sudah mulai diperbincangkan di kalangan pembeli di warung-warung, bahkan pasar swalayan.
Ketatnya persaingan produk mi instan disadari benar oleh manajemen PT Indofood. Sumber yang tidak mau disebut namanya mengakui bahwa saat ini penguasaan Indofood terhadap pasar mi instan menurun dari 90% menjadi 75%. Meski terjadi penurunan penguasaan pasar, namun divisi mie instan tetap dapat meraih kenaikan penjualan sebesar 6,6% menjadi Rp4,5 triliun dibanding Rp4,2 triliun pada periode yang sama 2002. Kenaikan itu antara lain dipengaruhi lebih tingginya harga jual rata-rata. Selain itu, hingga saat ini divisi mi instan tetap dapat mempertahankan volume penjualannya sebesar 7,3 miliar bungkus.
Tentang strategi menghadapi persaingan, Indofood akan menerapkan strategi Mastering The Present, Pre-empting the Future. Strategi ini antara lain fokus kepada organic growth, memanfaatkan competitive advantage melalui scale, scope, span, dan speed. Selain itu akan menjalankan program cost efficiency and cost cutting. Di samping itu tetap melanjutkan segmentasi para konsumennya dengan memperkenalkan produk-produk dengan higher price and higher margin.

Kamis, 01 November 2012

TUGAS II


1.Sebutkan dan Jelaskan langkah pendekatan sistem ?
Jawab:
Tahap I: Usaha persiapan
Langkah-langkahnya adalah memandang perusahaan sebagai suatu sistem, mengenal sistem lingkungan (pemegang saham, pelanggan, masyarakat keuangan, masyarakat global, pemerintah, pesaing, pemasok, serikat kerja), mengidentifikasi subsistem-subsistem perusahaan.
Tahap II: Usaha definisi
- Suatu masalah ada atau akan ada (identifikasi masalah).
- Mempelajari masalah untuk mencari solusi (pemahaman masalah).
- Mencari pemicu masalah (problem trigger) yang dapat berasal dari lingkungan atau dari dalam perusahaan.
- Bergerak dari tingkat sistem ke subsistem. Caranya adalah menganalisis sisem menurut subsistem-subsistemnya. Kemudian apakah susbsistem itu terintegrasi menjadi satu unit yang berfungsi lancar? Lalu apakah semua subsistem bekerja untuk mencapai tujuan sistem? Setelah itu analisa top-down untuk mengidentifikasi tingkat sistem dimana penyebab persoalan berada.
- Menganalisis bagian-bagian sistem dalam suatu urutan tertentu.
Elemen-elemen sistem dapat dianalisis secara berurutan, yaitu:
1. Mengevaluasi standar (standar harus sah/valid, standar harus realistis, standar harus dimengerti oleh mereka yang akan mencapainya, dan standar harus terukur).
2. Membandingkan sistem output dengan standar.
3. Mengevaluasi manajemen.
4. Mengevaluasi pengolah informasi.
5. Mengevaluasi input dan sumber daya input.
6. Mengevaluasi proses transformasi.
7. Mengevaluasi sumber daya output.
Tahap III: Usaha solusi
- Mengidentifikasi berbagai alternatif solusi. Dengan cara mencari jalan yang berbeda untuk memecahkan masalah yang sama. Seperti Brainstorming (tukar pikiran), dan Joint Application Design (rancangan aplikasi bersama).
- Mengevaluasi berbagai alternatif solusi. Contohnya dengan menggunakan kriteria evaluasi yang sama, untuk mengukur seberapa baik suatu alternatif dapat memecahkan masalah.
- Memilih solusi terbaik. Dengan cara menganalisis suatu evaluasi sistematis atas pilihan-pilihan dan mempertimbangkan konsekuensi pilihan tersebut pada tujuan organisasi. Kemudian memberi penilaian atas proses mental manajer. Setelah itu melakukan tawar-menawar atau negosiasi antara beberapa manajer.
- Menerapkan solusi. Masalah tidak terpecahkan hanya dengan memilih solusi terbaik tapi perlu diterapkan.
- Menindaklanjuti untuk memastikan bahwa solusi itu efektif.
Manajer harus tetap mengatasi situasi untuk memastikan bahwa solusi mencapai kinerja yang direncanakan.
Ada beberapa faktor pribadi yang mempengaruhi pemecahan masalah.
1. Gaya merasakan masalah
Bagaimana menghadapi masalah ada 3 kategori:
- Penghindar masalah. Yang menghalangi kemungkinan masalah-mengabaikan informasi.
- Pemecah masalah. Tidak mencari masalah tidak juga menghindari masalah. Bila ada masalah akan dipecahkan.
- Pencari masalah. Menikmati pemecahan masalah dan mencarinya.
2. Gaya mengumpulkan informasi
- Gaya teratur. Mengikuti dan menyaring yang tidak berhubungan dengan bidangnya.
- Gaya menerima. Ingin melihat semua masalah dan menilai informasi tersebut.
3. Gaya menggunakan informasi
- Gaya sistematis. Mengikuti metode/cara yang telah ditetapkan.
- Gaya intuitif. Menyesuaikan pendekatan dengan situasi.
2.Sebutkan beberapa sifat pengolahan data yang membedakan dengan aplikasi lain?
Jawab:
Ada beberapa sifat pengolahan data yang membedakannya dengan aplikasi computer lain.
System pengolahan data :
a. menjalankan tugas penting
b. mengikuti prosedur standar secara relative
c. mendapatkan data yang lengkap.
d. Mempunyai focus historisa yang palin utama
e. Memberikan informasi pemecahan masalah minimal.
3.Berikanlah contoh sebuah sistem pakar/ expert sistem?
Jawab:
Contoh dari sistem pakar ada 10 contoh. Walaupun di soal hanya perlu memberi contoh 1 sistem, tetapi saya akan menuliskan semua contoh dari sistem pakar tersebut. 10 contoh sistem pakar yaitu :
  
1. Kontrol. 
Contoh pengembangan banyak ditemukan dalam kasus pasien di rumah sakit, di mana dengan kemampuan sistem pakar dapat dilakukan kontoro terhadap cara pengobatan dan perawatan melalui sensor data atau kode alarm dan memberikan solusi terapi pengobatan yang tepat bagi si pasien yang sakit.

2. Desain. 

Contoh sistem pakar di bidang ini adalah PEACE yang dibuat oleh
Dincbas pada tahun 1980 untuk membantu disain pengembangan sirkuit elektronik. Contoh lain adalah sistem pakar untuk membantu desain komputer dengan komponen-komponennya.

3. Diagnosis. 

Pengembangan sistem pakar terbesar adalah di bidang diagnosis penyakit, diagnosis kerusakan mesin kendaraan bermotor, diagnosis kerusakan komponen komputer, dan lain-lain.

4. Intruksi. 

Intruksi merupakan pengembangan sistem pakar yang sangat berguna dalam bidang ilmu pengetahuan dan pendidikan, di mana sistem pakar dapat memberika instruksi dan pengajaran tertentu terhadap suatu topik permasalahan. Contoh pengembangan sistem pakar di bidang ini adalah sistem pakar untuk pengajaran bahasa Inggris, sistem pakar untuk pengajaran astronomi dan lain-lain.

5. Interpretasi. 

Sistem pakar yang dikembangkan dalam bidang interpretasi melakukan proses pemahaman akan suatu situasi dari beberapa informasi yang direkam. Contoh sistem yang dikembangkan dewasa ini adalah sistem untuk melakukan sensor gambar dan suara kemudian menganalisanya dan kemudian membuat suatu rekomendasi berdasarkan rekaman tersebut.

6. Monitor. 

Sistem pakar dibidang ini banyak digunakan militer, yaitu menggunakan sensor radar kemudian menganalisanya dan menentukan posisi obyek berdasarkan posisi radar tersebut.

7. Perencanaan. 

Perencanaan banyak digunakan dalam bidang bisnis dan keuangan suatu proyek, di mana sistem pakar dalam membuat perencanaan suatu pekerjaan berdasarkan jumlah tenaga kerja, biaya dan waktu sehingga pekerjaan lebih efisien dan lebih optimal.

8. Prediksi. 

Sistem pakar ini mampu memprediksi kejadian masa mendatang berdasarkan informasi dan model permasalahan yang dihadapi. Biasanya sistem memberikan simulasi kejadian masa mendatang tersebut, misalnya memprediksi tingkat kerusakan tanaman apabila terserang hama dalam jangka waktu tertentu. Program ini dibuat pada tahun 1983 oleh Boulanger dengan nama PLANT.

9. Seleksi. 

Sistem pakar dengan seleksi mengidentifikasikan pilihan kemungkinan solusi. Biasanya sistem mengidentifikasikan permasalahan secara spesifik, kemudian mencoba untuk menemukan solusi yang paling mendekati kebenaran.

10. Simulasi. 

Sistem ini memproses operasi dari beberapa variasi kondisi yang ada dan menampilkan dalam bentuk simulasi. Contoh adalah program PLANT yang sudah menggabungkan antara prediksi dan simulasi, di mana program tersebut mampu menganalisa hama dengan berbagai kondisi suhu dan cuaca.  



Sabtu, 29 September 2012

TUGAS softskill (sistem informasi dan manajement)

Soal
1.Uraikan secara singkat mengenai definisi informasi yang kamu ketahui ?
Kebutuhan informasi apa saja yang sangat mendasar bagi suatu perusahaan dalam mengembangkan manajementnya?

Jawab:
Informasi menurut saya adalah suatu data yang dioleh oleh penggunanya untuk dijadikan suatu bahan atau bentuk yang berguna bagi penerimanya dalam bentuk suatu yang nyata dan dapat dirasakan oleh orang banyak dan dapat menjadi suatu pengetahuan yang berguna yang mungkin orang lain belum tahu itu yang dinamakan informasi

Perusahaan PT.INDOFOOD CBP SUKSES MAKMUR Tbk

Kebutuhan informasi yang mendasar untuk mengelola manajement pada perusaan PT.INDOFOOD CBP SUKSES MAKMUR Tbk adalah :

1.Pengaturan keuangan dan akutansi yang baik di perusahaan 
2.Pengaturan sistem manajement yang baik pada perusahaan 
3.Perencanaa kegiatan organisasi dan manajement yang memadai 
4.Pendistibusian barang dan jasa beserta kendala dan tempat
5.Adanya persaingan dunia untuk produksi dalam skala besar 
6.Adanya pengaruh ekonomi internasional 
7.Peningkatan mutu produksi agar lebih berkembang 
8.Adanya daya saing jual dalam skala global 
Dan yang lebih penting lebih mengetahui apa yang dibutuhkan oleh masyarakat dan mengutamakan kualitas dan kebutuhan yan dibutuhkan oleh konsumen agar produk tersebut yg dihasilkan atau diproduksi tersebut dapat dipasarkan dan dapat diterima oleh masyarakat. 


Soal
2.Sebutkan dan jabarkan 5 bentuk sumber yang dikelola oleh seorang manajement?

Jawab:
1.Manusia 
Sangat berperan penting dalam pengelolaan manajement,karena dari sini lah kita mendapatkan informasi dan pengolahan informasi yang baik yang akan disampaikan dalam sebuah proses manajement perusahaan dan menjadi user bagi perusahaan.

2.Material 
Sangat diperlukan karena itu merupakan sumber untuk produktifitas dan salah satu sumber yang dikelola oleh seorang manager untuk dijadikan sebuah barang modal yang nanti nya dijadikan barang yang dapat dinikmati oleh orang banyak 

3.Mesin
Yaitu salah satu alat utuk memproduksi barang yang nanti nya akan di proses dan akan mendatangkan keuntungan dari hasil proses yang dilakukan.Dan bisa membantu kelancaran produktivitas pada proses kegiatan dalam suatu perusaahan 

4.Keuangan
Merupakan hal yang paling penting sebagai modal dalam penunjang aktifitas dan produktivitas dalam suatu proses manajement perusahaan

5.Informasi
Adalah salah satu hal yang diperlukan karena didalam nya terdapat data data dan hal-hal yang harsu diketahui dalam manajement perusahaan untuk lebih mengembangkan manajement perusahaannya


Soal
3.Element lingkungan adalah organisasi atau individual yang berada diluar perusahaan dan mempunyai pengaruh langsung dan tidak langsung pada perusahaan.
Sebut dan jelaskan element-element lingkungan manakah yang dapat secara mudah berhubungan dengan perusahaan yang menggunakan transmisi elektronik ?

Jawab:
1.Internet
Dengan adanya internet jangkauan untuk memproduksi dan pengenalan produk barang lebih baik dan dapat dilihat secara global dan mendunia dan dapat mengetahui pasar modal ,pengiriman barang dan perndistribusian barang dengan baik secara mendunia

2.Telephone/Handphone
Dapat membuat perusahaan lebih memudahkan untuk salaing terhubung dan sebagai media perusahaan untuk terhubung antara perusahaan satu dengan perusahaan lainnya yang mungkin tidak ada jaringan internetnya

3.Faximile/telegram
Sebuah perusahaan  dapat mengirim dan menerima informasi terkait walaupun dalam proses yang terlampau lama dan setidaknya bisa menggantikan proses pengolahan data atau informasi secara manual

4.Jaringan komputer/nirkabel
Jaringan komputer dapat digunakan dan di optimalkan setiap perusahaan dengan konsumen untuk membuat suatu kerja sama yang baik dan dapat mempermudah mencari informasi untuk memperbaiki atau menambah mutu produksi barang



Jumat, 28 September 2012

Senin, 18 Juni 2012

PUISI PART2


SURAT KECIL UNTUK TUHAN


Jika saya menulis surat kepada Tuhan
Saya akan berbicara apa yang ada di jiwaku
Saya akan meminta semua kebencian yang akan tersapu
Karena cinta meluap

Jika saya menulis surat kepada Tuhan
Aku akan mencurahkan hati saya keluar pada setiap halaman
Saya akan bertanya untuk perang berakhir dan perdamaian untuk memperbaiki dunia ini
Aku akan mengatakan, aku akan mengatakan

Aku akan mengatakan memberi kita kekuatan untuk membuatnya melalui
Bantu kami menemukan cinta sebab cinta 'terlambat
Dan sepertinya banyak yang salah
Di jalan ini kita sedang

Jika saya menulis surat kepada Tuhan
Aku akan mengatakan tolong bantu kami mencari jalan
Akhiri semua kepahitan, taruh beberapa kelembutan dalam hati kita
Aku akan mengatakan, aku akan mengatakan

Aku akan mengatakan memberi kita kekuatan untuk membuatnya melalui
Bantu kami menemukan cinta sebab cinta 'terlambat
Dan sepertinya kita tidak punya petunjuk
Butuh bantuan dari Anda

Berilah kami iman untuk melakukan
Memberi kita harapan ketika tampaknya semua harapan hilang
Karena sepertinya banyak yang salah
Di jalan ini kita sedang

Tidak, tidak
Kita tidak bisa melakukannya pada kita sendiri!
Jadi, begitu

Beri kami kekuatan untuk membuatnya melalui
Bantu kami menemukan cinta sebab cinta 'terlambat
Dan sepertinya kita tidak punya petunjuk
Butuh bantuan dari Anda

Berilah kami iman untuk melakukan
Memberi kita harapan ketika tampaknya semua harapan hilang
Karena sepertinya banyak yang salah
Di jalan ini kita sedang

Tidak, tidak
Kita tidak bisa melakukannya pada kita sendiri!
Jadi, begitu

Jika saya menulis surat kepada Tuhan

PUISI PART1


SUATU HARI

Seperti hari berlalu dan pudar untuk malam
Saya masih mempertanyakan mengapa Anda meninggalkan
Aku ingin tahu bagaimana hal itu tidak berhasil
Tapi sekarang kau pergi Dan kenangan yang kumiliki untuk saat ini

Tapi tidak, itu tidak lebih

Kita akan mendapatkan lebih tua, kita akan mendapatkan lebih
Kita akan hidup untuk melihat hari yang saya harap untuk Kembali padaku
Saya masih percaya bahwa kita akan mendapatkan yang benar lagi
Kami akan kembali hidup lagi
Kami tidak akan mengucapkan selamat tinggal lain lagi
Anda akan hidup selamanya dengan saya

Suatu hari, suatu hari nanti Kami akan bersama-sama .... Suatu hari, suatu hari nanti Kami akan bersama-sama
Saya mendengar suatu hari nanti mungkin hari ini
Misteri nasib
Mereka entah bagaimana dan bagaimanapun
Yang kami tahu mereka datang besok, Untuk hari ini mata saya terbuka
Lenganku dibangkitkan untuk pelukan Anda
Tanganku di sini untuk memperbaiki apa yang rusak
Untuk merasakan lagi berjalan pada wajah
Saya percaya ada lebih hidup

Kamis, 19 April 2012

RECORD RETENTION SCHEDULE


Record Retention Schedule adalah suatu kebijakan yang harus dilakukan dalam rangka proses management, dimana berhubungan dengan penggolongan secara langsung untuk melakukan pemilihan distribusi atau disposisi dari record yang perlu disimpan maupun record yang harus dimusnahkan.
Record juga perlu di golong-golongkan, hal ini dilakukan untuk mengatasi masalah dalam melakukan pemilihan dan menentukan kapan suatu record akan di simpan dan dimusnahkan, berikut adalah penggolongan record – recordnya :
  • Non Essential
Atau bisa di sebut dengan ‘record tidak penting’, record ini ditujukan pada surat – surat catatan – catatan atau laporan – laporan atau nota – nota, atau slip – slip pendaftaran pegawai,dll yang hanya digunakan dalam waktu singkat atau bahkan hanya beberapa menit saja.
  • Helpful
Atau dapat disimpulkan ‘record yang dapat dimanfaatkan’. Disini record tersebut tidak berfungsi secara jangka panjang, dan memiliki masa expired, dan akan berguna pada saat masa expired belum tercapai. Jika sudah expired, maka record ini dapat dimusnahkan, record – record yang di maksud adalah :
  • Surat Undangan
  • Dokumen periodic
  • Surat keterangan ijin sakit
  • Surat dinas cabang perusahaan.
  • Important
Atau bisa disebut ‘record yang penting’. Biasanya mempunyai jangka waktu reltive lama (hingga 4 sampai 5 tahun), dan record ini perlu peninjauan secara terus menerus. Yang termasuk dalam record ini adalah :
  • Dokumen penjualan
  • Laporan keuangan
  • Wesel tagih, dll
  • Vital
Atau record sangat penting, record ini tidak akan dimusanahkan mengingat fungsi primary dari record ini. Bisa dibilang record ini adalah record hidupmatinya perusahaan karena memang diperlukan sampai perusahaan itu bangkrut. Berikut adalah record – record yang dimaksud :
  • Surat akte pendirian perusahaan
  • Surat perjanjian kontrak
  • Surat asuransi
  • Surat hak milik perusahaan, dll.

Share mengenai Record Reterntion Schedule
Sedikit share mengenai adanya record retention schedule ini dalam kehidupan yang saya jalankan setiap hari. Sebelum ke intinya, saya ingin cerita dulu mengenai kerjaan saya setiap hari. Saya kerja sebagai programmer dan DBA dalam suatu software house swasta di Jakarta Barat. Product yang kami buat adalah ‘core’ khusus untuk perusahaan multifinance. Dikatakan ‘core’ karena memang aplikasi yang kami buat digunakan untuk sehari – hari oleh perusahaan multifinance, mulai managing customer baru sampai schedule kredit, sampai customer tersebut selesai (dengan baik atau bahkan selesai dengan buruk artinya kendaraan di Repo karena tak bisa membayar cicilan sesuai schedule).
Aplikasi yang saya buat terdiri dari 10 module sesuai dengan department masing – masing, diantara 10 module tersebut ada 1 module dengan nama Asset document Maintenance yang isinya adalah maintenance record – record seperti yang sudah dijelaskan diatas. Mengapa sampai di buat 1 module khusus untuk maintenance record ? karena sebegitu pentingnya record yang dimaintenance. Dalam module itu tertera status dari masing – masing document, jadi sampai kapanpun record tersebut harus diketahui keberadaanya, kemudian history – history bagi record yang sudah release (sudah diserahkan pada customer) juga masih tersimpan rapih di dalam database. Jadi kalau saya menanggapi mengapa sampai ada module RECORD RETENTION SCHEDULE ini adalah menyadarkan semua orang bahwa record – record yang dianggap penting harus di maintenance, jadi sampai record tersebut sudah selesai fungsinya kita bisa pastikan statusnya dan bisa memusnahkan secara tegas (tidak ragu-ragu apakah masih berfungsi atau tidak record ini).